
Dari 38 finalis dikerucutkan menjadi 10 besar yang diraih Novi Indriani Mamuja (Sulawesi Utara), Friska Juliana Agustius (Bengkulu), Aubry Widdy Asteria (DKI Jakarta 5), Clarasati A. Suhanda (Nusa Tenggara Timur), Ayu Ravianti (Kalimantan Barat), Marisa Sartika Maladewi (Sumatera Selatan), Cok Istri Krisnanda Widani (Bali), Nadia Ingrida (DKI Jakarta 3), Whulandary (Sumatera Barat), dan Ryan Putri Astrini (Jawa Barat).
Setelah 10 besar, para kontestan kemudian dikerucutkan lagi menjadi lima besar yakni Whulandary, Nadia Ingrida, Novi Indriani Mamuja, Cok Istri Krisnanda Widani dan Marisa Sartika Maladewi.

Di babak akhir Wulandari dan 2 orang grand finalis lainnya diberikan 1 pertanyaan,"Cepat atau lambat.. Perubahan itu pasti akan terjadi. Menurut Anda, apa yang tak akan pernah berubah dalam hidup Anda?" 1 pertanyaan dengan 3 jawaban berbeda. Jika wakil Bali menjawab bahwa kasih ibu tak akan pernah berubah dan puteri Sumatera Selatan menjawab bahwa yang tidak berubah itu adalah kejujuran hati. Maka Wulandari menjawab,"Yang Berubah Dari Perubahan Adalah Perubahan itu Sendiri. Dan tinggal bagaimana cara kita menyikapi perubahan itu agar menjadi lebih baik bagi diri kita, orang lain dan bangsa."
Tak disangka ternyata dewan juri lebih menyukai jawaban wanita kelahiran Pariaman, 26 Juni 1989 yang pernah menjadi finalis Covergirl 2002 majalah remaja Aneka Yess!, Best Model Top Model Indonesia 2002, Juara 2 Pemilihan Wajah Femina 2008, 3rd Runner Up dan Best Catwalk di ajang International Model of the Year 2010 di Seoul, Korea serta Juara 1 Asia Top model 2010 di China.
"Puteri Indonesia adalah salah satu kontes yang paling besar. Sudah lama saya memang ingin mengikuti ajang ini" (okezone.com)
"Kemenangan ini bagian dari upaya untuk mewujudkan mimpi semua Puteri Indonesia. Menjadi Puteri Indonesia itu mimpi saya dari kecil. Berbagai persiapan yang saya lakukan, mulai belajar bahasa Inggris, Jerman, politik, budaya, dan lain-lainnya, malam ini semuanya terbayar sudah," ungkap Whulandary, mahasiswi Ilmu Komunikasi di Universitas Paramadina Jakarta, seusai penobatannya. (kompas.com)
Sebagai juara Puteri Indonesia 2012-2013 Wulandari diganjar hadiah uang tunai sebesar Rp 15.000.000,00 + gaji bulanan + emas putih PLG dan hadiah plus plus lainnya..
Juga kepada semua Top 3 Puteri Indonesia selain hadiah uang tunai juga diberikan fasilitas menghuni apartemen, gaji bulanan, berlangganan gratis majalah COSMOPOLITAN INDONESIA, berlangganan gratis majalah JOY INDONESIA selama 1 tahun/6 bulan/3 bulan dan lain-lain..
Acara yang dipandu main host : Choky Sitohang dan Juara 2 Puteri Indonesia 2004, Nadia Mulya serta Co-host : Zivanna Letisha Siregar (PI 2008) dan Rahma Landy mengusung tema "Membangun Karakter Bangsa melalui Integritas dan Karya" dimeriahkan pula oleh penampilan penyanyi Andien, Marcell Siahaan, boyband S4, Christopher Abimanyu dengan musik pengiring oleh Magenta Orchestra.

Dengan menghadirkan 9 orang juri penilai dan 1 orang pembantu juri menyampaikan surat keputusan juri yaitu : Ibu Kusuma Dewi (Ketua Dewan Juri), Puan Maharani (Ketua DPP PDI-P), Raja Sapta Oktora (Ketua umum HIPMI), DR. Warta (Dirjen Pendidikan Anak Usia Dini Non-Formal), Ben Sukma Harapan (Ketua Umum DPP Asita), Prof. Dr. HM. Ahman Sya (Dirjen Ekonomi Kreatif berbasis Seni dan Budaya), Fira Basuki, MA (Editor in Chief Cosmopolitan Indonesia Magazine), Nadine Chandrawinata (Puteri Indoensia 2005), Arzeti Bilbina (artis dan model) dan Fadhli (Sekretaris Dewan Juri).
Para finalis Puteri Indonesia 2013 tampil cantik dengan cocktail dress dari IKAT Indonesia saat opening, gaun malam cantik dari Soko, Yogie, dan Anaz Khairunnaz. Untuk finalis yang masuk 10 besar akan mengunakan rancangan gaun malam dari Fery Sunarto, kebaya anggun dari Intan Avantie untuk finalis yang masuk 5 besar dan Anne Avantie untuk finalis yang masuk ke 3 besar. Selain itu, busana para finalis didukung oleh sepatu dari Rotelli, aksesoris dari Elizabeth Wahyu, Jewel of Eden, dan Emas Putih PLG dari PT. Hartono Wiratanik. Para finalis juga dipercantik oleh tata rias wajah dan rambut dari tim artistik Moor’s Professional Make Up Mustika Ratu. Penampilan mereka di atas panggung tidak lepas dari arahan Rama Suprapto (Art Director) dan Ananta Kanapi (Koreografer).
Selain itu, kegiatan ini juga tidak lepas dari dukungan para sponsor, di antaranya Mustika Ratu, Moors, Mustika Puteri, Indosiar, Garuda Indonesia, Hotel Grand Sahid Jaya, Tikma Photography, Hotel Sheraton Mustika Yogyakarta, Lembaga Pendidikan dan Pelatihan Mooryati Soedibyo (LPPMS) dan Taman Sari Royal Heritage Spa dan juga kepada para official media partner, yaitu Indosiar, Suara Pembaruan, Koran Jakarta, Majalah Kartini, Majalah Joy, Cosmopolitan Magazine, Majalah Story, Kapanlagi.com, Kompas.com, Vivanew.com, Sinar Harapan News, Detik.com, dan Kaskus.co.id.
Berikut daftar lengkap:
![]() |
Big 5 |
Big 5
Sumatera Barat
DKI 3
Sulawesi Utara
Bali
Sumatera Selatan
Top 10 Puteri Indonesia 2013
![]() |
Top 10 |
Bengkulu
DKI 5
NTT
Kalbar
Sumsel
DKI 3
Bali
Sumbar
Jabar

Puteri Indonesia Kepulauan Favorit :
- Pulau Sumatera
Sumatera Barat, Whulandari Herman
- Pulau Jawa
Jawa Tengah, Rachel Georgea Sentani
- Pulau Kalimantan
Kalimantan Barat, Ayu Ravianti
- Pulau Sulawesi
Sulawesi Barat Fenny Shanti Karoma
- Pulau Bali dan Nusa Tenggara
Bali Cok Istri Krisnanda Widani
- Kepulauan Indonesia Timur
Maluku Elsa Maureen Sihasale
Puteri Berbakat - Papua
Puteri Persahabatan - Papua Barat
Puteri Fotogenik - DKI 5
Puteri Intelejensia - Sumut, DKI 5, dan Papua Barat
![]() |
Top 10 |

Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Hai.. Tulis special comment mu di dalam kotak !